Kuliah Umum BPK Bahas Tema Akuntabilitas Untuk Semua

  • Admin Humas
  • Kamis, 05 Maret 2020
  • 2452 Tampilan
Dari kiri, Akhsanul Khaq, Saut Situmorang, dan Prof Nirva Diana.

Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI) beri kuliah umum di GSG UIN, Kamis (5/3/2020). Tema yang diangkat pada kuliah umum ini yaitu Akuntabilitas Untuk Semua.

Hadir sebagai narasumber yakni Anggota V BPK RI Prof Dr Bahrullah Akbar MBA CIPM CISPA CPA; Auditor Utama Keuangan Negera V BPK RI Novian Herodwijanto SE MM Ak CA CSFA CPA; Anggota Komisi XI DPR RI Ir H A Junaidi Auly MM; Wakil Ketua KPK Periode 2015-2019 Thony Saut Situmorang SSi MM; dan Auditor Utama Keuangan Negara VII BPK RI Akhsanul Khaq MBA Ak CFE CMA CPA CSFA CA.

Kuliah umum ini diikuti oleh sekitar 600 peserta yang terdiri dari mahasiswa, dosen dan unsur pimpinan UIN. Kuliah umum dimoderatori oleh Dekan Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Prof Dr Nirva Diana MPd.

Rektor UIN Prof Dr Moh Mukri MAg mengapresiasi penyelenggaraan kuliah umum ini. “Alhamdulillah dan terima kasih kami sampaikan kepada BPK dan kepada Bapak narasumber. Semoga kuliah umum ini bermanfaat untuk kita, lembaga dan negara kita tercinta ini,” ujar Rektor dalam sambutannya.

Rektor mengibaratkan, tugas yang dijalankan BPK RI ini seperti Dokter yang sedang men-check up kita. “Saya sering sampaikan kepada jajaran pimpinan UIN, agar tidak usah takut jika ada pemeriksaan dari Irjen ataupun BPK. Seperti kita general check up ke Dokter, kita jadi tau apa yang kita alami, sudah sesuai aturan atau belum,” terangnya.

Prof Mukri juga mengajak para pihak untuk dapat bersinergi membangun bangsa dan negara. “Kita harus bersinergi untuk menjadi energi yang positif bagi bangsa ini,” tambahnya.

Novian Herodwijanto yang hadir mewakili Prof Dr Bahrullah Akbar menyampaikan materi tentang tugas, fungsi dan wewenang dari BPK RI.

Foto bersama Pimpinan UIN dengan jajaran Pimpinan BPK RI dan Narasumber Kuliah Umum.

Kemudian Anggota Komisi XI DPR RI Junaidi Auly berharap, dengan fungsi pengawasan dari BPK, akan menghasilkan penganggaran dan penggunaan keuangan negara secara efektif dan efisien. “Kita ingin pengelolaan keuangan negara membawa kesejahteraan bagi masyarakat,” paparnya.

Sedangkan Saut Situmorang MM mengajak peserta kuliah umum untuk dapat bersikap egaliter. “Negara kita dibangun berdasarkan Konsensus yaitu Pancasila. Setelah konsensus itu, kita harus bersikap egaliter. (Konsesus dan egaliter) ini dapat membangun kita menjadi negara yang besar,” pungkasnya. (NF/HI)