Pengajar BIPA UIN Raden Intan Tingkatkan Kompetensi Bahan Ajar
- Admin Humas
- Kamis, 29 Mei 2025
- 467 Tampilan

Bandar Lampung (Humas UIN RIL) – Pengajar Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing (BIPA) UIN Raden Intan Lampung (RIL) tingkatkan kompetensi mutu pembelajaran. Peningkatan kompetensi ini melalui keikutsertaan pada Bimbingan Teknis (Bimtek) Penyusunan Bahan Ajar yang diselenggarakan Balai Bahasa Provinsi Lampung di Aula Balai Bahasa, Teluk Betung, pada 26–27 Mei 2025.
Kegiatan ini diikuti oleh berbagai instansi pendidikan dari seluruh Lampung. Dari UIN RIL, hadir empat pengajar BIPA yang selama ini aktif mendampingi mahasiswa internasional di kampus, yaitu Istiqomah Nur Rahmawati MPd, Era Octafiona MPd, Ghina Ulfah Saefurrohman MESy, dan Rouf Tamim MPdI, sebagai wujud nyata komitmen bersama dalam meningkatkan mutu pengajar BIPA.

Selama dua hari, para peserta mendalami materi seputar analisis kebutuhan pembelajaran dan pengembangan bahan ajar BIPA bersama narasumber Meutia Rachmatia MPd dan Dr Aria Septi Anggaira MPd. Tak hanya mendengarkan, peserta juga berkesempatan berdiskusi dan mempraktikkan langsung penyusunan silabus dan pengembangan materi. Hal tersebut diharapkan akan memperkaya praktik pembelajaran BIPA di masa mendatang.

Kegiatan ini menjadi kesempatan bagi para pengajar BIPA UIN RIL untuk memperbarui wawasan, meningkatkan keterampilan mengajar, sekaligus memperluas jejaring profesional dengan pengajar BIPA dari berbagai lembaga.
“Kegiatan seperti ini sangat penting, apalagi kami menghadapi mahasiswa dari berbagai latar belakang. Penyusunan bahan ajar yang kontekstual dan fleksibel sangat dibutuhkan,” ujar Istiqomah, salah satu peserta dari UIN RIL.
Bagi para pengajar BIPA UIN RIL, kegiatan ini menjadi kesempatan berharga untuk memperluas wawasan, memperdalam keterampilan dalam merancang bahan ajar, dan menjalin kolaborasi yang erat dengan sesama praktisi BIPA di Lampung. Ke depannya, pengalaman ini diharapkan membawa manfaat nyata bagi pembelajaran mahasiswa internasional di UIN RIL, dengan bahan ajar yang lebih kreatif, inovatif, dan sesuai kebutuhan.

Selain dari UIN RIL, peserta juga berasal dari UPA Bahasa Universitas Lampung, UPT Bahasa Institut Teknologi Sumatera, International Office IIB Darmajaya, UPT Bahasa Universitas Malahayati, FKIP Universitas Teknokrat Indonesia, Universitas Bandar Lampung (UBL), SMAS Tunas Mekar Indonesia, PT Fajar Impian Nusa Bangsa, Ikatan Duta Bahasa Provinsi Lampung, serta mahasiswa magang BBPL. (Rls-An/NF)