Didiskusikan di IIUM, Jurnal UIN Menuju Terindeks Internasional Bereputasi

  • Admin Humas
  • Jumat, 16 Maret 2018
  • 2673 Tampilan

Pengelola Jurnal UIN Raden Intan saat berdiskusi dengan Pengelola Jurnal Asiatic IIUM. Foto: Tim Jurnal

Malaysia – International Islamic University of Malaysia (IIUM) menerima delegasi para editor jurnal UIN Raden Intan Lampung di Kampus Gombak, Kamis (15/3/2018). Dalam kesempatan tersebut, editor jurnal UIN berdiskusi dengan editor in chief Jurnal Asiatic yang fokus pada bahasa dan budaya.

IIUM yang dipimpin Tan Sri Dr Rais Yatim sebagai Presiden IIUM bersedia mendiskusikan bentuk-bentuk kerjasama yang akan dilaksanakan dalam rangka penguatan kerjasama kedua lembaga. Prof Dr Quoyum salah satu akademisi IIUM bersedia menjadi salah satu advisory board pada jurnal UIN Raden Intan Lampung.

Pengelolaan jurnal sebagaimana dikemukakan Prof Dr Quoyum perlu menarik para penulis dari penjuru dunia untuk bersedia mengirimkan artikel.  “Dengan semakin banyaknya artikel yang diterima, memudahkan pengelola untuk memilih artikel yang terbaik,” ujarnya.

Kesempatan berdiskusi dengan editor Asiatic menjadi sarana bagi pengelola jurnal di lingkungan UIN Raden Intan Lampung untuk mempersiapkan jurnal-jurnal menuju indeksasi dan reputasi. Dari 19 jurnal yang dikelola IIUM, 2 diantaranya sudah terindeks Scopus. Setelah sebelumnya bahkan mencapai 4.

Foto Bersama Pengelola Jurnal UIN Raden Intan dengan Pimpinan dan Akademisi IIUM. Foto: Tim Jurnal

Hanya saja, sebagaimana dikemukakan Prof Quoyum bahwa setiap tiga tahun ada proses evaluasi kelayakan untuk tetap berada di pangkalan data Scopus. “Status Scopus bukan selama-lamanya,” demikian pernyataan Prof Quoyum menjawab pertanyaan peserta diskusi mengenai dikeluarkannya sebuah jurnal dari database Scopus.

Abdul Qadir Zaelami MA, salah satu pengelola jurnal UIN mengatakan, pengalaman IIUM ini menjadi salah satu gambaran dalam pengembangan jurnal-jurnal di UIN. “Jurnal-jurnal di UIN banyak yang sudah terakreditasi nasional maupun terindeks DOAJ. Kami (pengelola jurnal) terus berupaya agar jurnal-jurnal di UIN Raden Intan terindeks jurnal internasional bereputasi seperti Scopus,” ungkapnya. (IS/AQZ/NF)