Periode II 2020, Rektor Kukuhkan 797 Wisudawan Secara Daring

  • Admin Humas
  • Selasa, 29 September 2020
  • 3150 Tampilan
Sidang senat terbuka wisuda periode II 2020 secara daring.

Dalam masa pandemi Covid-19, UIN Raden Intan Lampung Kembali gelar wisuda secara daring. Selasa (29/9), Rektor Prof Dr Moh Mukri MAg yang juga Ketua Senat UIN Raden Intan Lampung kukuhkan 797 wisudawan pada prosesi sidang senat terbuka wisuda daring periode II tahun 2020.

Acara wisuda virtual ini berlangsung di aplikasi Zoom dan ditayangkan pada channel  YouTube serta fanpage Facebook UIN Raden Intan Lampung.

Dari jumlah wisudawan tersebut, tercatat sebanyak 17 orang dari program doktor (S3), 43 orang dari program magister (S2), dan 737 orang dari program sarjana (S1). Untuk program sarjana terdiri dari Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (FTK) 421 wisudawan, Fakultas Syariah (FS) 135 wisudawan, Fakultas Ushuluddin dan Studi Agama (FUSA) 49 wisudawan, Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi (FDIK) 57 wisudawan, serta Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) 75 wisudawan.

Rektor mengungkapkan, wisuda merupakan seremonial yang menandai berakhirnya aktifitas perkuliahan dan penyerahan ijazah. Meskipun secara daring, menurutnya hal ini tidak mengurangi kekhidmatan prosesi wisuda.

“Pilihan daring ini adalah pilihan terbaik yang dilakukan. Karena hukum tertinggi adalah menyelamatkan nyawa sesama,” ungkapnya.

Prof Mukri juga mengingatkan untuk tetap bersyukur. “Dalam suasana (pandemi) seperti ini, mari kita mengambil hikmah, menjadikan sesuatu yang tidak mengurangi rasa syukur kita. Apa yang terjadi di muka bumi ini, semua sepengetahuan Allah Swt. Jangan sampai keimanan kita menurun,” imbuhnya.

Atas nama pribadi dan pimpinan UIN, Prof Mukri menyampaikan apresiasi kepada wisudawan dan berterima kasih yang setinggi-tingginya kepada keluarga yang mempercayai anggota keluarganya berkuliah di UIN Raden Intan Lampung. “Semoga ilmunya (wisudawan) menjadi ilmu yang bermanfaat bagi pribadi, keluarga, masyarakat, bangsa dan negara,” kata Rektor.

Dia pun mengajak para wisudawan untuk tidak berhenti belajar. “Meski telah diwisuda tetaplah belajar dan membaca, ‘Iqro. Bukan hanya untuk menjadi cerdas, tetapi juga agar meningkat spiritual kita,” pesannya kepada para wisudawan.

Wisuda daring ini dihadiri anggota Senat Universitas di GSG UIN dengan menerapkan protokol pencegahan Covid-19. Hadir juga 7 wisudawan terbaik dari program sarjana dan pascasarjana sebagai perwakilan.

Wisudawan terbaik universitas atas nama Bagas Bayu Aji dari FTK prodi Pendidikan Agama Islam (PAI) dengan IPK 3,93. Wisudawan terbaik program doktor atas nama Masfiyatul Asriyah prodi Manajemen Pendidikan Islam dengan IPK 3,62 dan program magister atas nama Anik Faridhatus Sholihahprodi PAI dengan IPK 3,81.

Adapun wisudawan terbaik program sarjana, FTK atas nama Bagas Bayu Aji; FS atas nama Eko Firmanto prodi Hukum Ekonomi Syariah dengan IPK 3,89; FUSA atas nama Amalia Zain prodi Psikologi Islam dengan IPK 3,90; FDIK atas nama Abi Galang Khaical prodi Manajemen Dakwah dengan IPK 3,83; dan FEBI atas nama Putri Indah Arisandi prodi Ekonomi Syariah dengan IPK 3,85. (NF/HI)