Pionir Ajang Memperkuat Ukhuwah

  • Admin Humas
  • Selasa, 16 Juli 2019
  • 1977 Tampilan
Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin saat membuka Pionir Ke-IX 2019.

Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin mengatakan bahwa Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) bisa berprestasi.  Hal ini dikatakan saat membuka Pekan Ilmiah, Olahraga, Seni dan Riset (Pionir) Ke-IX Tahun 2019 di UIN Maulana Malik Ibrahin Malang, Senin (15/7) malam.

Melaui even ini, Menteri Agama berharap PTKIN dapat serius untuk melahirkan atlit olahraga, budayawan, seniman dan ilmuwan. “Pembinaan (mahasiswa) harus secara sistematis dan kontinyu,” ungkapnya.

ia juga menyampaikan bahwa Pionir merupakan salah satu cara untuk memerkuat ukhuwah Islamiah dan ukhuwah wathaniyah.

Sementara Itu, Direktur Jenderal Pendidikan Islam Prof Kamaruddin Amin mengatakan, sebagai bangsa besar butuh SDM unggul, cerdas, kuat dan berkarakter. Maka menurutnya, PTKIN hadir untuk itu.

“PTKIN menyiapkan generasi bangsa yang intelektual, cerdas, moral dan sosial. Pionir ini menjadikan mahasiswa menjadi aktor yang penting dalam pembaharuan. Mengembangkan semangat riset, olahraga dan seni yang berkontribusi dalam pembangunan bangsa,” lugasnya.

PIONIR IX tahun ini diikuti sebanyak 3292 atlet dari 58 PTKIN se-Indonesia. Pelaksanaan lomba 16 hingga 21 Juli 2019. Ada beberapa lokasi yang dijadikan venue yakni Kampus I UIN Malang, Kampus Pascasarjana UIN, MAN I Malang, MAN 2 Malang, dan Lippo Plaza Batu.

Di malam pembukaan, UIN Raden Intan cukup menjadi sorotan. Selain menggunakan seragam kontingen, peserta dan official UIN Lampung juga mengenakan selendang tapis sebagai simbol budaya dan karakter dari Provinsi Lampung. (NF/HI)