Prodi Tasawuf dan Psikoterapi Divisitasi BAN-PT

Humas UIN RIL – Prodi Tasawuf dan Psikoterapi (TP) Fakultas Ushuluddin dan Studi Agama (FUSA) UIN Raden Intan Lampung, kini yang mendapat giliran visitasi akreditasi oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT), Jumat (10/5/2019).

Wakil Rektor (WR) I Dr Syamsuri Ali MAg yang berkesempatan membuka visitasi lapangan tersebut mengatakan, prodi ini bagian akhir yang divitasi dari rangkaian panjang visitasi akreditasi prodi sejak Februari 2019. “Sudah sekitar dua puluhan prodi yang sudah divisitasi dan sekitar setengahnya mendapat nilai A, selebihnya B,” ujarnya.

Ia pun memaparkan, perjuangan prodi TP  sampai visitasi ini sangat panjang. “Sejak izin operasional, kita sudah berkali-kali ganti aturan. Pertama, nomenklatur dari Ilmu Tasawuf ke Tasawuf dan Psikoterapi. Kemudian seperti aturan Kemenristekdikti minimal 6 dosen tetap dan alhamdulillah semua syarat itu terpenuhi,” papar Syamsuri.

WR I juga menjelaskan, prodi ini penting karena menjadi satu bagian dari konsep integrasi keilmuan UIN. Saat alih status IAIN menjadi UIN, konsep yang diusung yaitu integrasi keilmuan dan islamic environmental science.

“Pengertian lingkungan tidak sekedar fisik, tetapi lebih luas yaitu komunal (masyarakat). Persoalan dan fenomena sosial juga menjadi tanggung jawab dari prodi ini,” terangnya.

Terkait dengan animo, Syamsuri mengatakan bahwa kuota peminat prodi ini terpenuhi dari dua jalur masuk UIN yang sudah dibuka. “Di SPAN-PTKIN antara kuota dan pendaftar prodi TP ini 1 banding 3. Begitupun UM-PTKIN yang kuota pendaftarannya terpenuhi. Artinya daya tahan prodi ini sudah teruji dan cukup kuat,” tambahnya.

Adapun Tim Asesor BAN-PT yang melakukan visitasi ini yaitu Dr A Ilyas MA dari UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dan Dr Sekar Ayu Aryani MAg dari UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. (NF/HI)