PTKIN Harus Memiliki Ciri Khas

  • Admin Humas
  • Kamis, 18 Oktober 2018
  • 2218 Tampilan

Jakarta, Humas UIN RIL – Sekretaris Direktorat Jenderal Pendidikan Islam (Ditjen Pendis) Dr Imam Syafe’i mengungkapkan tentang pentingnya peran humas Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) untuk membranding lembaga masing-masing. Selain humas, menurut Imam, branding itu juga harus dilakukan oleh seluruh unsur sivitas akademika.

“Setiap lembaga itu harus ada keunggulan yang diciptakan. Branding lembaga itu harus memiliki kekhasan, trademark, atau image,” kata Sekretaris Ditjen saat menyampaikan arahan pada forum group discussion (FGD) humas dan publikasi Pendidikan Islam yang diikuti oleh perwakilan humas PTKIN se-Indonesia di Hotel Golden Tulip, Jakarta, Rabu (17/10/2018).

Imam mencontohkan, jika ada pertanyaan ke mahasiswa tentang keunggulan lembaga dan jawabannya beda-beda, artinya lembaga tersebut belum memiliki branding. Ia juga menekankan agar PTKIN mampu beradaptasi dengan perkembangan zaman khususnya mengenai perubahan nilai dan teknologi informasi.

Dalam FGD ini, PTKIN juga diharapkan mampu menggunakan kekuatan digital seperti media online dan media sosial untuk meningkatkan citra positif dan branding ke masyarakat.

Sebagai ciri khas, UIN Raden Intan terus berupaya menjadi rujukan  Internasional dalam pengembangan ilmu keislaman integratif-multidisipliner yang berwawasan lingkungan. Hal ini tertuang dalam organisasi dan tata kerja serta rencana strategis UIN Raden Intan. (NF/HI)