Sebanyak 2169 Peserta Ikuti Tes SKD CASN Kementerian Agama di UIN RIL

  • Admin Humas
  • Sabtu, 23 Oktober 2021
  • 2280 Tampilan
Ilustrasi Tes CASN Kementerian Agama.

UIN Raden Intan Lampung (RIL) menjadi lokasi tes Computer Assisted Test (CAT) Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) Kementerian Agama (Kemenag) Tahun 2021 untuk peserta dari Provinsi Lampung dan sekitarnya.

Tes ini terselenggara dengan panitia bersama antara UIN RIL, Kemenag Kantor Wilayah Provinsi Lampung, dan IAIN  Metro pada 24-28 Oktober 2021 di Gedung ICT UIN. Tes ini juga akan dimonitor secara langsung oleh perwakilan BKN dan Biro Kepegawaian Kemenag.

Kepala Biro AUPKK UIN Dr Abdurrahman MAg menyampaikan kesiapan pelaksanaan tes SKD ini. “Insyaallah kita siap melaksanakan tes CAT SKD ini. Kita mempersiapkan ini sudah kurang lebih satu bulan sebelumnya baik secara teknis maupun substansi yang berkoordinasi langsung dengan pihak BKN,” ujarnya saat meninjau kesiapan lokasi tes, Sabtu (23/10/2021).

Berdasarkan data, sebanyak 2169 peserta akan ikuti tes SKD yang terdiri dari CPNS 2063 peserta dan PPPK 106 peserta. Setiap hari tes terbagi menjadi 3 sesi dengan jumlah peserta 150 per-sesi terbagi ke dalam 6 ruangan. Dari 6 ruangan tersebut, 2 ruangan sebanyak 20 peserta,  2 ruangan 25 peserta, dan 2 ruangan 30 peserta.

Pelaksanaan tes juga menerapkan protokol kesehatan yang ketat. UIN RIL juga menyiapkan ruang isolasi bagi peserta yang mengalami gejala Covid-19, seperti suhu tubuh yang tinggi atau demam.

Sementara itu, perwakilan dari BKN Pusat, Utama Nur Ari Putra mengatakan, persiapan di UIN RIL sangat bagus dan panitia sangaat kooperatif. “Persiapan (tes CAT SKD) sudah sesuai dengan SOP dari pusat. Saya kira 90 persen sudah siap, sudah bagus ini,” katanya saat kroscek kesiapan tes di UIN RIL.

Ari juga menekankan kepada peserta diwajibkan membawa surat antigen, KTP atau KK yang asli bukan fotokopi. “Peserta harus mengikuti peraturan atau tata tertib yang berlaku. Bagi peserta yang tidak membawa KK asli, boleh membawa KK fotokopi dengan catatan harus ada legalisir yang asli. Dan peserta diwajibkan membawa pensil kayu,” lanjutnya.

Dia juga menyampaikan, panitia tidak menyediakan layar untuk melihat hasil tes. Hal ini untuk menghindari kerumuman.

“Bagi peserta yang ingin melihat hasil tes nya, bisa lihat langsung di YouTube BKN setelah tes. Hasil tes ini kita tayangkan secara live. Jadi dari pihak keluarga atau kerabat juga bisa menyaksikan secara langsung,” tutur Ari.

Untuk hasil kelulusan, akan diumumkan kemudian ketika pelaksanaan tes SKD ini sudah berlangsung di seluruh Indonesia. “Tes SKD diperkirakan akan berlangsung sampai akhir November 2021. Jadi nanti akan diakumulasi dari setiap lokasi tes dan sesuai formasi. Hasil akhir akan diambil pemeringkatan kelipatan tiga dari jumlah formasi yang tersedia dan lulus ambang batas yang sudah ditentukan,” pungkasnya. (NF/HI)