Siap Alih Status Menjadi UIN, IAIN Jember Studi Banding Ke UIN Lampung

  • Admin Humas
  • Senin, 24 Agustus 2020
  • 3954 Tampilan
Rektor UIN Raden Intan Lampung bersama Rektor IAIN Jember di kampus hijau UIN Lampung.

IAIN Jember sedang melakukan proses transformasi alih status menjadi UIN. Untuk mendapatkan masukan dan pengalaman terkait alih status tersebut, pimpinan dan senat IAIN Jember lakukan kunjungan studi banding ke UIN Raden Intan Lampung, Senin (24/8/2020).

Kunjungan itu diterima dengan baik oleh Rektor beserta jajaran pimpinan UIN Raden Intan Lampung. Rektor UIN Prof Dr Moh Mukri MAg mengaku selalu terbuka bagi siapa saja yang ini belajar dan berbagi pengalaman khususnya terkait dengan alih status tersebut.

“Untuk transformasi menjadi UIN memang perlu perjuangaan dan terobosan. Kuncinya adalah komunikasi. Selain mempersiapkan hal yang bersifat administratif, sangat penting juga membangun komunikasi yang baik dengan banyak pihak,” ujarnya.

Dalam hal pengembangan lembaga, Prof Mukri berbagi pengalaman yang dilakukan di UIN Raden Intan Lampung. Menurutnya harus ada kesepakatan dan semangat bersama dalam hal memajukan lembaga.

Seperti pemberian nama Masjid di UIN yaitu Safinatul Ulum,  yang secara harfiah berarti bahtera ilmu, Rektor menjelaskan bahwa penamaan masjid tersebut tidak terlepas dari filosofi dan semangat transformasi serta sebagai wadah membangun kebaikan dan peradaban.

“Sejak awal proses transformasi sampai saat ini kita terus tingkatkan mutu dan layanan. Alhamdulillah, kepercayaan publik juga terus meningkat, terlihat dari tren pendaftar ke UIN (Lampung). Setiap tahun grafiknya terus naik,” tambahnya.

Sementara itu, Prof Dr Babun Suharto MM selaku Rektor IAIN Jember mengaku selain silaturahmi, dia sengaja membawa rombongan untuk berguru secara informal ke UIN Lampung terkait kiat-kiat transformasi alih status tersebut. Dia juga menjelaskan proses yang telah, sedang dan akan dilakukan IAIN Jember bersama 9 IAIN lainnya dalam hal transformasi.

Foto bersama Pimpinan dan Senat IAIN Jember dengan Pimpinan UIN Raden Intan Lampung

Dikutip dari berbagai media, IAIN Jember sudah mempersiapkan nama saat transformasi yaitu menjadi UIN KH Achmad Siddiq atau disingkat UIN KHAS.

Kiai Achmad Siddiq merupakan putra dari Kiai Siddiq dan ulama yang berpengaruh dari daerah Jember Jawa Timur itu. Pihak keluarga juga menyetujui nama KH Achmad Siddiq dipakai menjadi nama kampus tersebut.

“KH Achmad Siddiq merupakan tokoh lokal Jember yang kiprahnya menasional. Tokoh besar NU. Juga tokoh nasional dari kalangan ulama yang pertama menerima Pancasila sebagai asas tunggal ideologi Indonesia dan menjadi dasar negara,” jelas Prof Babun. (NF/HI)