Temu Ilmiah Regional Studi Ekonomi Islam di Helat di UIN Lampung

  • Admin Humas
  • Kamis, 08 Februari 2018
  • 2725 Tampilan

Humas UIN RIL – UKM-F Raden Intan Sharia Economic Forum (Risef) Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) gelar temu ilmiah regional Forum Silaturahmi Studi Ekonomi Islam (FoSSEI) se-Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel) yang berlangsung pada 8-10 Februari 2018 di UIN Raden Intan Lampung.

Pertemuan tersebut diikuti oleh 137 peserta dari 11 Kelompok Studi Ekonomi Islam (KSEI) dari perguruan tinggi negeri maupun swasta di wilayah Sumbagsel yang meliputi provinsi Lampung, Bengkulu, Sumatera Selatan dan Kepulauan Bangka Belitung.

Ketua panitia Abdurahman Muas Al-Ghifari menyampaikan rasa terima kasih kepada sivitas UIN Raden Intan yang telah mendukung acara tersebut. “Kami juga mengapresiasi kawan-kawan peserta yang bersedia hadir serta para pihak yang telah mendukung kegiatan ini,” ujar mahasiswa Ekonomi Islam semester 6 ini, Kamis (8/2/2018).

Ketua Umum UKM-F Risef ini pun menjelaskan tujuan diselenggarannya event tahunan tersebut ialah untuk silaturahmi. “Selain itu, pertemuan ini agar kami para pegiat ekomoni Islam muda saling kenal mengenal dan juga dapat mengasah keilmuan kita,” kata Muas.

Rangkaian kegiatan temu ilmiah regional ini diantaranya yaitu seminar nasional, lomba bisnis plan, lomba karya tulis ekonomi Islam, lomba debat dan sarasehan KSEI. FoSSEI merupakan wadah yang menghimpun minat mahasiswa pada ekonomi Islam dan sudah terbentuk secara nasional terbagi atas 16 regional.

Temu ilmiah regional tahun 2018 dibuka secara resmi oleh Kepala Biro AUPK UIN Raden Intan Dr. Suaardi Abbad, MH yang mewakili rektor, Kamis (8/2), di Aula FEBI. Dalam sambutannya, Suardi berpesan agar kegiatan seperti ini bukan seremonial belaka, tetapi dapat ditindaklanjuti pada praktek.

“Saya bangga dengan semangat para mahasiswa ini demi memajukan bangsa dalam bidang ekonomi Islam. Semoga manfaatnya dapat dirasakan oleh masyarakat,” pungkasnya.

Seminar Nasional

Setelah pembukaan, acara pertama temu ilmiah ini yaitu seminar nasional yang mengusung tema Menumbuhkan Minat Mahasiswa Menjadi Wirausaha yang Kreatif, Inovatif dan Mandiri.

Dekan FEBI Dr. Moh Bahruddin, MAg mengatakan forum tersebut merupakan inovasi yang sangat baik yang dibangun oleh mahasiswa se-Indonesia. “Kebangkitan ekonomi Islam saat ini menjadi tanggung jawab kita bersama khususnya mahasiswa ekonomi Islam, para praktisi, akademisi dan pihak terkait lainnya,” katanya.

Ia juga menyampaikan, tema yang diambil pada seminar nasional tersebut sangat relevan dengan pengembangan ekonomi khususnya ekonomi Islam. “Inilah tantangan dan stimulasi untuk para ekonom muslim muda,” tambah Bahruddin.

Narasumber pada seminar tersebut yaitu Ahmad Basori, SE, MSi dari Joss Training Center Jakarta dan Dea Adelia  sebagai Founder dan CEO Hijab Kisara Lampung. Selain peserta temu ilmiah regional, turut hadir juga pimpinan dan dosen FEBI pada acara seminar tersebut. (NF/HI)