Intellectuality, Spirituality, Integrity
UNIVERSITAS_ISLAM_NEGERI-172

Tes UM PTKIN Secara Daring Dinilai Efisien

  • Admin Humas
  • Rabu, 05 Agustus 2020
  • 2059 Tampilan
Dari kiri, Rektor UIN Raden Intan Lampung, Rektor IAIN Curup, Wakil Rektor I dan Kepala Biro AAKK UIN saat telekonferensi dengan Wakil Menteri Agama.

Pelaksanan tes Ujian Masuk Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (UM PTKIN) 2020 dengan Sistem Seleksi Elektronik (SSE) yang dilakukan secara daring dinilai efisien. Hal ini disampaikan Wakil Menteri Agama (Wamenag) RI KH Zainut Tauhid Sa’adi saat telekonferensi melalui aplikasi Zoom, Rabu (5/8/2020).

Wamenag mengatakan, tes penerimaan mahasiswa baru (PMB) secara daring ini merupakan sebuah inovasi. “Ini bisa dilakukan (sebagai) role model karena efektivitas, efisiensi, dan teknologi yang memudahkan. Dan ini pertama, perguruan tinggi lain belum melaksanakan,” katanya yang melakukan konferensi di UIN Bandung selaku Sekretarian Panitia Nasiona UM PTKIN.

Pelaksanaan PMB secara daring ini berawal dari upaya pencegahan pandemi Covid-19 agar tidak menimbulkan kerumunan massa. Akan tetapi, ujian SSE ini merupakan suatu lompatan khususnya bagi PTKIN yang dapat menyesuaikan dengan perkembangan teknologi.

Rektor UIN Raden Intan Lampung Prof Moh Mukri MAg turut hadir dalam konferensi tersebut bersama dengan Rektor IAIN Curup Dr Rahmad Hidayat MPd yang juga sedang berkunjung ke UIN Lampung.

Prof Mukri menyampaikan bahwa pelaksanaan tes secara daring ini merupakan bukti dari kebersamaan dan kemampuan PTKIN. “Ini merupakan bukti nyata kebersamaan PTKIN dan kita mampu melakukan lompatan inovasi dengan melakukan ujian masuk secara daring,” tambahnya.

Suasana telekonferensi Wakil Menteri Agama RI yang didampingi Ketua Forum Rektor PTKIN, Rektor UIN Sunan Gunung Djati Bandung, dan Panitia Nasional UM PTKIN.

Hadir juga mendampingi  Rektor UIN pada pertemuan virtual ini diantaranya Wakil Rektor I Dr Alamsyah MAg, Kepala Biro AAKK Drs Jumari Iswadi MM, Kabag Akademik Dra Farida, Kabag Umum Puji Raharjo MHum, dan Kepala PTIPD Syarimen PhD.  (NF/HI)