UIN RIL Kembali Terima 2 Penghargaan Lingkungan

  • Admin Humas
  • Kamis, 11 November 2021
  • 2206 Tampilan
Kampus UIN Raden Intan Lampung dari udara.

UIN Raden Intan Lampung (RIL) kembali mendapat penghargaan terkait pengelolaan lingkungan. Kali ini, UIN RIL mendapat penghargaan Certificate of Compliance dan Trees Rating dari UI GreenMetric World University Rangkings.

Penghargaan diberikan langsung oleh Ketua UI GreenMetric Prof Dr Ir Riri Fitri Sari MSc MM kepada Rektor UIN Prof Dr Moh Mukri MAg secara daring, Kamis (11/11/2021).

Kedua penghargaan itu karena UIN RIL dinilai konsisten dalam memenuhi enam kriteria UI GreenMetric dalam program keberlanjutan. “UIN Raden Intan Lampung sudah menjadi contoh dan harus tetap menjadi contoh untuk berkesinambungan dan lingkungan berkelanjutan. Ini juga sebagai (implementasi) rahmatan lil ‘alamin,” kata Prof Riri usai memberi penghargaan.

Dia juga menyinggung soal penyelenggaraan National Student Leaders on Sustainability Meeting (NSLSM) pertama yang diselenggarakan di UIN RIL. Menurutnya, kegiatan tersebut mampu menginspirasi banyak pihak untuk membahas dan mengimplementasikan isu berkelanjutan.

Sementara itu, Rektor UIN menyampaikan ucapan syukur dan terima kasih atas penghargaan yang diberikan oleh UI GreenMetric. “Yang kami lakukan bukan cuma peduli lingkungan. Tapi kami coba membangun kesadaran bersama untuk menjadi habit atau kebiasaan,” ungkapnya.

Ketua UI GreenMetric memberikan penghargaan Certificate of Compliance kepada UIN Raden Intan Lampung.

Dia berharap, UIN RIL akan terus konsisten dalam menjaga dan melestarikan lingkungan. “Yang kami lakukan tidak akan berhenti pada hari ini. Spirit ini harus kita tingkatkan, bukan hanya di kampus, tapi juga di masyarakat. UIN harus menjadi uswatun hasanah. Banyak yang menjadi distingsi UIN dalam pengelolaan kampus hijau berkelanjutan,” papar Prof Mukri.

Rektor juga mengingatkan bahwa dunia ini merupakan tempat berinvestasi kebaikan, termasuk menjaga alam. “Kita punya tiga hubungan yakni hubungan dengan tuhan, hubungan dengan sesama manusia, dan hubungan dengan alam semesta ini. Dalam menjaga alam, kalo bukan kita siapa lagi. Kalo bukan sekarang, kapan lagi,” pungkasnya. (NF/HI)