UIN, UPM dan UKM Malaysia Perkuat Kerjasama Publikasi Internasional

  • Admin Humas
  • Kamis, 15 Maret 2018
  • 2251 Tampilan

Foto: Tim Jurnal

HUMAS UIN RIL- UIN Raden Intan Lampung jalin kerjasama dengan beberapa kampus di Malaysia yang memiliki beberapa jurnal yang sudah terindeks Scopus dsn Thomson Return yakni Universiti Kebangsaan Malaysia (UKM) dan Universiti Putra Malaysia (UPM). Kerjasama itu dalam rangka meningkatkan mutu publikasi ilmiah menuju publikasi internasional.

Kerjasama tersebut ditandai dengan Memorandum of Agreement (MoA) yang dilaksanakan pada Rabu (14/3/2018) di ruang rapat penerbitan buku dan jurnal UKM. Prof Dr Kemal Hasan selaku Kepala Penerbitan saat memberikan sambutan dan sharing pengalaman menyatakan, lembaga yang dipimpinnya sudah banyak menerbitkan buku dalam berbagai bidang dengan berbagai macam penulis baik dari dalam maupun luar kampus.

“Kampus kami memiliki 8 jurnal yang sudah terindex Scopus. Pertahun terdapat 100 buku dalam bahasa Melayu dan Inggris. Buku yang ditulis oleh dosen tidak mesti hasil penelitian,” ujarnya.

Ia juga mengatakan, di lembaganya terdapat 6 editor tetap, 4 editor buku dan 2 editor jurnal. “Jika ingin jurnalnya bisa menembus Scopus, salah satunya adalah sitasi. Harus banyak sitasi, minimal 100 sitasi jurnal Scopus baru bisa mendaftar ke Scopus. Website kami berdiri sendiri tidak menyatu dengan kampus,” ungkapnya di hadapan belasan peserta dari UIN.

MoA yang dihasilkan dari pertemuan ini, di antaranya jurnal berbasis komunikasi yang sudah terindeks Scopus akan mengeluarkan spesial isu yang dijalin antara UKM dan UIN Raden Intan Lampung.

Selain kelembagaan di bidang penerbitan, UIN juga menjalin MoA dengan Institut Alam dan Tamaddun Melayu UKM. MoA yang ditandatangani Wakil Rektor (WR) III Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama Prof Dr Syaiful Anwar MPd dengan Direktur ATMA Prof. DR. Sufyan Hussin menghasilkan kerjasama dalam hal tukar menukar naskah, editor dan reviewer.

Ketua Project Implementation Unit Islamic Devepoment Bank (PIU IDB) Kamran mengatakan, kedatangan tim ke dua kampus ini dalam rangka belajar (sharing) pengalaman manajemen jurnal. 23 jurnal UIN bisa mengikuti jejak UKM. “23 pengelola jurnal dalam menyerap pengalaman dalam mengelola jurnal,” ujarnya.

Dihari yang sama, setelah penandatangan MoA dengan UKM, UIN Raden Intan juga menandatangani MoA dengan UPM. MoA ini diteken oleh WR III UIN dengan Pimred Jurnal Pertanika Prof Dr Nahayyan. Pertanika merupakan jurnal yang sudah terindeks Scopus dalam bidang social science dan humaniora.

Dalam pertemuan ini, terdapat kesepakatan adanya publikasi ilmiah dalam hal ini adalah spesial isu dalam bidang social science. Setelah penandatangan MoA di dua kampus besar di Malaysia tersebut, Prof Syaiful Anwar menyatakan akan mewujudkan spesial isu yang sudah disepakati.

“Spesial isu di beberapa jurnal dengan kurang lebih 30 judul artikel akan kita wujudkan. Karena dampaknya akan meningkatkan akreditasi prodi dan kelembagaan,” ujarnya. Ia juga menyatakan pertemuan hari ini sangat produkrif dan menginspirasi. (AQ/NF/FM)